Dan kisah ini dapat saya pertanggung jawabkan dihadapan ALLAH dari dunia sampai ke akhirat kelak…
Saya tinggal bersama 3 orang teman dalam 1 kamar asrama dikawasan antasan senor ilir…Malam itu tepat malam jum’at di bulan Rajab pada tahun 1993…Selesai rapi melaksanakan aktifitas di asrama dan aktifitas yang lainnya…Kamipun bersiap-siap untuk tidur…Dikamar hanya ada saya dan kawan saya yang berasal dari kapuas…Kebetulan kawan saya yang asal Rantau malam itu ikut kawannya ke Banjarmasin karena jum’at siangnya libur…
Sebelum tidur, sudah menjadi kebiasan kami untuk sholat sunnah dulu 2 raka’at…Sehabis sholat sunnah dan sedikit wiridan ada hal aneh yang tidak pernah terjadi seperti malam sebelumnya… Kawan saya yang asal Kapuas itu tiba-tiba saja berkata begini :
"iya guru, saya sudah siap…Minta ridho piyan dari dunia sampai ke akhirat"
Posisi kawan saya masih duduk di atas sajadah berbicara seperti itu…Sambil rebahan mau tidur… saya bertanya sama dia :
"Kenapa ente kok ngomong sendirian… ente Sudah kasyaf?" kata saya sambil bercanda…
Kawan saya tadi menjawab begini :
"Mudah-mudahan malam ini menjadi malam yang berkah untuk kita lahir bathin dunia akhirat"
Memang saya rasakan malam itu berbeda daripada malam-malam sebelumnya…Hawa sejuk dan hati sangat tenang seolah-olah tak ada beban apapun dalam hidup didunia ini…
Ringkas cerita kamipun tidur…Malam itu saya mimpi melihat cahaya putih yang sangat silau dan saya sama sekali tidak bisa malihat kiri kanannya…Tiba-tiba saja saya dibangunkan oleh kawan saya tadi…saya liat jam, tidak taunya sudah subuh sekitar jam 4 lewat. Saya kaget sekali karena saya tidak sholat malam, saya tegur kawan saya :
"Kenapa kamu tidak membangunkanku untuk sholat malam?"
Kawan saya menjawab :
"Ente sudah ane bangunin tapi ente gak mau bangun, dan ente tidur kya orang mati"
Ada lagi sesuatu juga, yang lebih aneh dan membingungkan bagi saya…Saya mencium bau harum disana-sini, dan bahkan saya belum pernah mencium bau harum itu sebelumnya dimanapun…Saya lalu bertanya dengan kawan saya itu :
"Bau harum apa ini…? Harumnya enak sekali"
Kawan saya menjawab :
"Aku habis mimpi bertemu dengan RASULULLAH"
Langsung seketika itu juga spontan saya peluk dia…Pakaiannya penuh bau harum sampai kebadan dan kerambutnya…Subhanallah Walhamdulillah Wa Laailaahaillallah Wallahu Akbar…
Allahumma Sholli ‘Ala Sayyidina Muhammad Wa ‘Ala Aaali Sayyidina Muhammad…
Saya langsung menangis sujud di atas sajadah bekas dia sholat malam…
Jadi kisahnya (ceritanya) malam sehabis Sholat sunnah mau tidur itu, dia melihat ABAH GURU SEKUMPUL duduk dihadapannya…
ABAH GURU SEKUMPUL katanya bertanya dengan dia :
"Sudah siapkah kamu untuk bertemu dengan RASULULLAH?"
Dan di jawab oleh kawan saya dengan jawaban yang di atas saya ceritakan tadi…
Kata kawan saya, jam 1 Malam itu dia bangun seperti biasa untuk Sholat malam…Tapi saya di bangunkan dia (untuk Sholat) dan tidak bangun-bangun…Selesai sholat dan baca wiridan dia langsung membaca Al-Qur’an…
Disaat dia membaca Al-Qur’an matanya berat dan ngantuk, seketika saat itupun dia langsung tertidur…
Antara Sadar dan tidak sadar dan antara tidur dan tidak tidur…Disaat itulah dia mimpi bertemu dengan RASULULLAH, dan di ajak Sholat untuk menjadi ma’mum dibelakang Beliau…
Siangnya saya dan kawan saya tadi datang kerumah salah seorang guru kami dan menceritakan tentang semuanya…Dan guru kami itu menjabarkan semua tentang kejadian mimpi kawan saya itu….
Dan dilain hari pada suatu malam saya berangkat ke Sekumpul dengan kawan saya tadi…kebetulan kami malam itu duduk jauh dari palataran (teras) rumah ABAH GURU SEKUMPUL…Tapi masih di pelataran rumah yang masih kawasan Regol…
Pas pembacaan tiba-tiba ABAH GURU SEKUMPUL berbicara sprti ini :
"Indahnya Angin Ma’rifat, seprti apa ……………….)
Titik-titik disitu ABAH GURU SEKUMPUL menyebut nama kawan saya itu… Allahu Akbar…!
Semakin bertambah kuatlah keyakinan hati ini kalau ABAH GURU SEKUMPUL benar-benar memiliki karomah yang sangatlah luar biasa…
Sampai-sampai kawan saya hendak mimpi RASULULLAH saja beliau sudah lebih dulu mengetahuinya…
Inilah sebagian kecil kisah nyata yang saya alami sendiri tentang karomah ABAH GURU SEKUMPUL…
Semoga ada hikmah buat kita semua dari kisah saya ini…Mudah-mudahan kita semua mendapatkan Syafa’at Baginda RASULULLAH dan Barokah Karomah dari ABAH GURU SEKUMPUL, serta di ampuni segala bentuk dosa dan kesalahan ke dua orang tua kita, diri kita, istri kita, anak-anak kita, saudara-saudara kita, guru-guru kita, muslimin muslimat, mu’minin mu’minat dan semoga kita dipenuhi dengan Rahmat kasih sayang serta Ridho ALLAH dan dikumpulkan di akhirat nanti bersama orang-orang yang beriman di dalam sorganya ALLAH…
Aaamin Allahumma Aaamin. Yaa Allah Yaa Robbal ‘Aaalamin…
Maaf kalau nama kawan saya itu dirahasiakan…Karna saya tidak diizini.
Kawan saya itu asal kapuas dan masih zuriyat Datuk Kalampayan…Sekarang kawan saya itu masih ada, dan dia masih mambujang (belum menikah) belum ber'istri…Sampai sekarang dia masih sering ziarah ke kubur para Auliya Allah dan datang kerumah para Habaib dan Ulama serta masih sering datang ke Sekumpul…
Cuma tetap dengan ciri khasnya yaitu biasa-biasa saja, karna dia gak jadi Ustadz ataupun kyai, tapi mencari rezeki dengan usaha lain…
Hal-hal yang sangat bagus di teladani dari kawan saya ini sangatlah banyak, diantaranya adalah :
- Orangnya pendiam, jarang ngomong, kecuali hal-hal yang sangat perlu…
- Orangnya rajin puasa, khususnya senin kamis dan dibulan-bulan penting lainnya…
- Orangnya rutin membaca Al-Qur’an dan selalu setiap saat membaca shalawat…
- Orangnya sewaktu ayah wan ibunya masih hidup, hendak berangkat kemana-mana selalu mencium tangan bahkan kebetis-betis orang tuanya…
- Orangnya selalu tak lepas wudhu, rajin ziarah kemaqam auliya, kerumah Habaib dan Ulama, rajin bershodaqoh walaupun keadaan pas-pasan sewaktu dipesantren dulu…
Itulah sebagian kecilnya prilaku kawan saya yang bagus menurut saya untuk diteladani… Dan banyak juga hal-hal yang aneh terjadi didiri kawan saya ini, diantaranya adalah :
- Pernah saya mambaca kitab gundul didalam hati sambil mahafal, kemudian ada yang salah, tiba-tiba saja dia menegur, padahal saya membaca jelas-jelas dalam hati dan tidak ada yang tahu…
- Pernah sewaktu kawan dahulu sama-sama dipondokan melaksanakan Pernikahan, kawan saya yang asal kapuas itu di undang, pas hari Pernikahan dia datang ke Pernikahan itu, saya kaget karena kawan yang Menikah itu bercerita bahwa dia datang, padahal saya jelas-jelas tahu betul kalau dia saat itu sedang berada diMekkah berangkat umroh…
- Pernah saya datang kerumah ABAH GURU SEKUMPUL bersama kawan saya ini karna ada sesuatu hal, dan maaf saya tidak bisa kisahkan dipublik ini, pas dikamar ABAH GURU SEKUMPUL, Beliau berbicara seperti ini :
"Seperti itu lah bila menjadi Wali"
Beliau berbicara sambil senyum mengelus kepala kawan saya itu…
Dalam hati saya berbicara : "Berarti kawan saya ini wali"
Langsung ABAH GURU SEKUMPUL berbicara dengan saya seperti ini :
"Apa yang di bisikkan di hati kamu itu Benar, tidak salah"
Langsung saat itu saya kaget, ABAH GURU SEKUMPUL membaca isi hati saya…!
Mudah-mudahan ada mamfaat dari balik kisah saya yang ringkas ini…
Di lain waktu mudah-mudahan saya bisa bercerita tentang Karomah lainnya tentang ABAH GURU SEKUMPUL yang saya alami sendiri…
Aaamin.
"TEKS ASLI BERBAHASA BANJAR"
Ulun tinggal bersama 3 orang teman dalam 1 kamar asrama dikawasan antasan senor ilir…Malam itu tepat malam jum’at di bulan Rajab pada tahun 1993…Selesai rapi melaksanakan aktifitas di asrama dan aktifitas nang lainnya…Kamipun bersiap-siap untuk guringan…Dikamar hanya ada ulun dan kawan ulun nang asal kapuas…Kebetulan kawan ulun nang asal rantau malam itu umpat kawannya kebanjarmasin karna jum’at siangnya libur…
Sebelum guring udah jadi kebiasan kami untuk sholat sunnah dulu 2 raka’at…Sehabis sholat sunnah dan sedikit wiridan ada hal aneh yang kada suah terjadi seperti malam sebelumnya…
Kawan ulun nang asal kapuas itu tiba-tiba saja bapander kaya ini : ( Inggih guru…Ulun sudah siap…Minta ridho piyan dari dunia sampai ke akhirot )
Posisi kawan ulun masih duduk di atas sajadah bapander kaya itu…Sambil barabah handak guringan…Ulun batakun lawan inya : ( Kanapa ikam jadi bapander sorangan…Sudah kasyaf kah ikam ) Jar ulun sambil bagayaan…
Kawan ulun tadi menjawab begini : ( Mudah-mudahan malam ini menjadi malam yang berkah gasan kita lahir bathin dunia akhirat )
Memang ulun rasakan malam itu aneh dari malam-malam sebelumnya…Hawa sejuk dan hati sangat tenang seolah-olah kadada beban apapun dalam hidup didunia ini…Ringkas cerita kamipun guringan…Malam itu ulun mimpi melihat cahaya putih yang sangat silau dan kada kawa sama sekali ulun malihat kiri kanannya…Tiba-tiba saja ulun digarak oleh kawan ulun tadi…Ulun liat jam kada tahunya sudah subuh sekitar jam 4 lewat…Ulun takajut banar karna kada sholat malam…
Ulun managur kawan ulun : ( Kanapa ikam kada garak aku sholat malam )
Kawan ulun menjawab : ( Ikam sudah kugarak taga kada hakun bangun dan ikam guring mati )
Ada lagi sesuatu yang lebih aneh dan membingungkan bagi ulun…Ulun mancium bau harum disana sini dan bahkan ulun belum suah mencium bau harum itu sebelumnya dimanapun…
Ulun batakun lawan kawan : ( Bau harum apaan ini…Harumnya nyaman banar )
Kawan ulun menjawab : ( Aku habis mimpi batamuan lawan RASULULLAH )
Langsung secara spontan ulun maragap inya…Pakaiannya hibak bau harum sampai kebadan dan kerambutnya…Subhanallah Walhamdulillah Wa Laailaahaillallah Wallahu Akbar…Allahumma Shalli ‘Ala Sayyidina Muhammad Wa ‘Ala Aaali Sayyidina Muhammad…Ulun langsung tatangis sujud di atas sajadah bakas inya sholat malam…
Jadi kisahnya malam sehabis sholat sunnah handak guring itu…Inya malihat ABAH GURU SEKUMPUL duduk dihadapannya…
ABAH GURU SEKUMPUL jarnya batakun lawan inya : ( Sudah siapkah ikam batamuan lawan RASULULLAH )
Dan di jawab oleh kawan ulun dengan jawaban yang di atas ulun kisahkan tadi…Jar kawan ulun jam 1 Malam itu inya bangun seperti biasa untuk sholat malam…Tapi ulun di bangunkan inya kada hakun bangun-bangun…Selesai sholat dan baca wiridan inya langsung baca al-Qur’an…Disaat inya membaca al-Qur’an matanya berat dan ngantuk seketika serta langsung inya taguringan…Antara Sadar gak sadar dan antara guring wan kada guring…Disaat itulah inya mimpi batamuan lawan ( RASULULLAH ) dan di ajak sholat untuk menjadi ma’mum dibelakang Beliau…
Siangnya ulun wan kawan ulun tadi datang kerumah salah seorang guru kami dan menceritakan tentang semuanya…Dan guru kami itu menjabarkan semua tentang kejadian mimpi kawan ulun itu….
Dan dilain hari pada suatu malam ulun tulak kasakumpul lawan kawan ulun tadi…kebetulan kami malam itu duduk jauh dari palataran rumah ABAH GURU SEKUMPUL…Tapi masih di pelataran rumah nang masih kawasan Regol…
Pas pembacaan tiba-tiba ABAH GURU SEKUMPUL bapander kaya ini : ( Indahnya Angin Ma’rifat,Kaya apa ……………….) Titik-titik disitu ABAH GURU SEKUMPUL manyambat ngaran kawan ulun itu…
Allahu Akbar…Semakin bertambah kuatlah keyakinan hati ini kalau ABAH GURU SEKUMPUL benar-benar memiliki karomah yang sangatlah luar biasa…sampai-sampai kawan ulun handak tamimpi RASULULLAH haja sidin bisa tahu badahulu…
Inilah sebagian kecil kisah nyata nang ulun alami sendiri tentang karomah ABAH GURU SEKUMPUL…Semoga ada hikmah buat kita semua dari kisah ulun ini…Mudah-mudahan kita sabarataan mendapatkan Syafa’at Baginda RASULULLAH dan Barokah Karomah dari ABAH GURU SEKUMPUL serta di ampuni segala bentuk dosa dan kesalahan ke dua orang tua kita,diri kita,istri kita,anak-anak kita,saudara-saudara kita,guru-guru kita,muslimin muslimat,mu’minin mu’minat dan semoga kita dipenuhi dengan Rahmat kasih sayang serta Ridho ALLAH dan dikumpulkan di akhirat nanti bersama orang-orang yang beriman di dalam sorganya ALLAH…Aaamin Allahumma Aaamin Yaa Allah Yaa Robbal ‘Aaalamin…
Maaf kalau nama kawan ulun itu dirahasiakan…Karna ulun kadada izin balum manyambat siapa namanya…Kawan ulun itu asal kapuas dan masih zuriyat Datuk Kalampayan jua…Sekarang kawan ulun itu masih ada dan inya masih mambujang haja balum babini…Sampai wayahini inya masih rancak ziarah ke kubur para Auliya Allah dan datang kerumah para habaib dan ulama serta masih haja rancak datang kesekumpul…Cuma tetap dengan ciri khasnya yaitu biasa-biasa haja karna inya kada jadi ustadz ataupun kyai,tapi mencari rezeki dengan usaha lain…Hal-hal yang sangat bagus di teladani dari kawan ulun ini sangatlah banyak,diantaranya adalah :
Orangnya pendiam,jarang bangat bapander,kecuali hal-hal yang sangat perlu…
Orangnya rajin bangat puasa,khususnya senin kamis dan dibulan-bulan penting lainnya…
Orangnya rutin bangat membaca al-Qur’an dan selalu setiap saat membaca shalawat…
Orangnya sewaktu abah wan umanya masih hidup,handak tulak kemana-mana selalu mancium tangan bahkan kabatis-batis kuitannya…
Orangnya selalu kada lapas wudhu,rajin bangat ziarah kemaqam auliya,kerumah habaib dan ulama,rajin bangat bashadaqah walaupun keadaan pas-pasan sewaktu dipesantren dulu…
Itulah sebagian kecilnya prilaku kawan ulun nang bagus bangat manurut ulun untuk diteladani…
Dan banyak juga hal-hal yang aneh terjadi didiri kawan ulun ini,diantaranya adalah :
Pernah ulun mambaca kitab gundul didalam hati sambil mahafal,kemudian ada nang salah ,tiba-tiba haja inya managur,padahal ulun mambaca jelas-jelas dalam hati kadada nang tahu…
Pernah sewaktu kawan bekas sama-sama dipondokan dahulu melaksanakan kawinan,kawan ulun nang asal kapuas itu di undang,pas hari kawinan inya datang kakawinan itu,ulun takajut jua kawan nang kawinan itu bakisah inya datang,padahal ulun jelas-jelas tahu banar lamun inya lagi ada dimekkah tulak umroh…
Pernah ulun datang kerumah ABAH GURU SEKUMPUL lawan kawan ulun ini karna ada sesuatu hal,dan maaf ulun kada kawa kisahkan dipublik ini,pas dikamar ABAH GURU SEKUMPUL,sidin basuara kaya ini : ( Kaya itu pang sudah mun jadi wali ) sidin basuara sambil takurihing mamusut kepala kawan ulun itu…Dalam hati ulun basuara : ( Bararti kawan ulun ini wali )…langsung ABAH GURU SEKUMPUL basuara lawan ulun kaya ini : ( Napa nang dibisikan hati ikam itu bujur,kada tasalah )…Langsung ulun takajut,ABAH GURU SEKUMPUL mambaca isi hati ulun…
Mudah-mudahan ada mamfaat dari balik kisah ulun yang ringkas ini…Di lain waktu mudah-mudahan ulun kawa pulang bakisah tentang Karomah lainnya Tentang ABAH GURU SEKUMPUL yang ulun alami sendiri…Aaamin
★ Catatan :
Kisah ini di ambil dari pengalaman Al-Habib Ahmad Al-Aydrus dengan akun FB Putra Kalimantan.
Dan sekaligus mengenang kepergian beliau untuk selamanya, Al-Habib Ahmad Al-Aydrus meninggal dunia pada Hari minggu malam Senin pukul 08.40 waktu Madinah.
Dalam usia 40 tahun karena sakit kanker liver akut dan dimakamkan pada hari Senin waktu Madinah.
Mohon do’anya untuk beliau. Semoga amal ibadah beliau diterima disisi Allah SWT & Mohon dimaafkan jika ada segala kesalahan Beliau
sumber : FB > al faqir bin al faqir